Pengurus IDAI Cabang Kalimantan Barat Periode 2024-2027 Diharap Mampu Berikan Kontribusi Nyata Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anak-anak
Foto: Kadiskes Kalbar berfoto bersama Pengurus IDAI Cab. Kalbar periode 2024-2027
PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dr. Erna Yulianti menghadiri sekaligus membuka pengukuhan pengurus Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Kalimantan Barat Periode 2024-2027, yang digelar di Ballroom Hotel Orchardz Gajah Mada Pontianak, pada Minggu (5/1/2025).
Mengawali sambutannya, Kadiskes turut mengingatkan kepada seluruh pengurus IDAI Cabang Kalimantan Barat bahwa tugas pengurus yang baru dilantik dimasa jabatan 2024-2027 tidak akan mudah.
“Terlebih saat ini, kita menghadapi berbagai tantangan besar dalam dunia kesehatan anak, salah satunya adalah masalah stunting dan angka kematian bayi yang masih menjadi permasalahan serius,” ucap Kadiskes.
dr. Erna memaparkan berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 angka stunting di Kalimantan Barat masih berada pada angka yang cukup tinggi yaitu 24,5% dan memerlukan perhatian semua pihak untuk mengatasi masalah ini. Terlebih terkait stunting, sambungnya, dalam jangka panjang, tak hanya berdampak terhadap kesehatan, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia di masa depan. Oleh karena itu, dirinya meminta upaya untuk mencegah dan mengatasi stunting harus dilakukan secara komprehensif, mulai dari peningkatan kualitas gizi ibu hamil, pemberian ASI eksklusif, serta pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak secara rutin.
“Kita semua, baik pemerintah, tenaga kesehatan, maupun masyarakat, harus bersatu padu untuk menurunkan angka stunting, agar anak-anak kita dapat tumbuh dengan sehat dan cerdas,” tuturnya.
Dirinya juga optimistis, dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang tinggi antar lini, akan mampu membawa perubahan positif bagi kesehatan anak di provinsi Kalimantan Barat. Kepada pengurus IDAI masa bakti 2024-2027, Kadiskes meminta untum aktif berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai unsur terkait, tak terkecuali Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat.
“Kita juga harap kolaborasi yang lebih erat antara IDAI dan Dinas Kesehatan, serta dengan dukungan dari semua pihak, kita dapat mewujudkan Indonesia Emas terutama dalam mencapai generasi yang lebih sehat di masa depan,” tegasnya.
Termasuk, lanjutnya, dalam memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan anak-anak di Kalimantan Barat.
“Saya juga ucapkan selamat kepada pengurus IDAI Cabang Kalimantan Barat Periode 2024-2027. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah untuk mewujudkan anak-anak Kalimantan Barat yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi,” tandasnya. (Dinkes Prov. Kalbar)