Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat

Pembekalan PIDI dan PIDGI Angkatan II Tahun 2024 Dorong Peserta Internsip Mahir dan Mandiri

13 May 2024
infokes

Foto bersama peserta, pendamping, Dinkes Prov Kalbar dan Perwakilan Kemkes

Pontianak - Dinkes Prov Kalbar telah selesai melaksanakan kegiatan pembekalan program internsip dokter Indonesia (PIDI) dan dokter gigi Indonesia (PIDGI) angkatan  II Tahun 2024. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 7 - 9 Mei 2024 tersebut dilaksanakan di Hotel Mercure Pontianak dan diikuti sebanyak 18 orang peserta dari kelompok tenaga medis dokter umum dan 10 orang peserta dari kelompok tenaga medis dokter gigi, serta turut mendampingi para pendamping perwakilan dari masing-masing wahana yang akan dituju. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinkes Prov Kalbar, Yuliana yang dalam hal ini mewakili Kadinkes Prov Kalbar yang nantinya menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan, perwakilan dari Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta  Komite Internsip Kedokteran Indonesia (KIKI).

Foto Sambutan dan Pembukaan oleh Sekdis Dinkes Prov Kalbar, Yuliana

Foto arahan oleh Perwakilan Dirjen Nakes Kemkes, drg. Taha Ma'ruf, M.Eng

Program Internsip Dokter Indonesia merupakan tahap pemahiran dan pemandirian profesi kedokteran berbasis kompetensi untuk mencapai kualifikasi dokter sesuai dengan standar kompetensi Dokter Indonesia, untuk menerapkan serta mempraktekkan kompetensi yang diperoleh selama pendidikan dalam rangka penyelarasan antara hasil pendidikan dan praktek lapangan.

Peserta PDI akan menjalanakan program ini selama 12 bulan (6 bulan di Rumah Sakit dan 6 Bulan di Puskesmas) dan PIDGI selama 6 bulan (3 bulan di Rumah Sakit dan 3 bulan di Puskesmas). 

Untuk memotivasi para peserta tak lupa Yuliana mengajak para peserta memanfaatkan kegiatan ini guna meningkatkan ketrampilan dan kemahiran para peserta.

"Waktu yang singkat agar dapat dimanfaat kan sebaik-baiknya untuk meningkatkan ketrampilan, dan kemahiran sebagai dokter dan dokter gigi. Dengan harapan selesai semua bersama-sama tanpa ada yang prolong dan kurang dalam target.", ujarnya singkat.

Bagikan