Dinkes Kalbar Berikan Bantuan Obat-Obatan dan PMT Untuk Korban Banjir di Kabupaten Landak, Kadiskes Pastikan Bantuan Serupa Juga Akan Diberikan ke Daerah Terdampak Banjir Lainnya
MENYUKE - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat mengirimkan bantuan berupa obat-obatan dan paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk ibu hamil dan bayi, yang disalurkan untuk korban bencana banjir di Desa Ansang dan Desa Darit, Kecamatan Menyuke, Kabupaten Landak.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dr. Erna Yulianti yang diterima secara simbolis oleh Pj. Bupati Landak Dr. Gutmen Nainggolan, S.H., M.Hum, di posko bencana Desa Darit, Jumat (24/1/2025).
“Ini merupakan wujud komitmen kita dalam membantu korban banjir, khususnya dari sektor kesehatan,” ucap dr. Erna Yulianti saat meninjau lokasi banjir, di Desa Darit.
dr. Erna juga membeberkan, bantuan yang diberikan tersebut berupa 42 koli obat-obatan untuk berbagai macam kebutuhan. Selain itu, untuk PMT Ibu Hamil dan Bayi, dikatakan Kadiskes, pihaknya turut memberikan total 200 dus paket PMT.
“Bantuan ini kita berikan kepada Pemkab Landak melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Landak untuk nantinya diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” jelas Kadiskes.
“Untuk 42 koli obat-obatan yang kita berikan merupakan obat untuk beragam jenis penyakit yang mungkin terjadi dikarenakan banjir. Untuk pemberiannya nanti akan diberikan sesuai dengan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang memiliki keluhan kesehatan,” beber dr. Erna.
dr. Erna juga memastikan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Landak untuk memastikan stok obat dan kebutuhan PMT tercukupi selama banjir melanda daerah berjuluk Kota Intan tersebut.
“Kita terus koordinasi apa yang nantinya jadi kebutuhan dari hal medis. Tadi kita juga sudah mendengarkan beberapa kebutuhan yang bisa dijadikan atensi untuk kita salurkan lagi kedepannya,” papar Kadiskes.
Lebih jauh, Kadiskes memastikan bantuan penanganan banjir tidak hanya akan dilakukan di wilayah Kabupaten Landak saja. Namun juga akan disalurkan dengan daerah (Kabupaten/kota) lain yang juga terdampak bencana banjir.
“Dari informasi yang kita dapat terakhir, sudah 6 Kabupaten/kota terdampak banjir di Kalbar, diantaranya Kabupaten Landak, Bengkayang, Sambas, Sanggau, Mempawah, dan Kota Singkawang,” ujarnya.
“Kita juga sudah koordinasikan dengan Dinas Kesehatan di wilayah terdampak untuk diberikan bantuan (obat-obatan) dan PMT sesuai dengan kebutuhan di masing-masing daerah,” tutupnya.
Sebagai informasi, dalam lawatan tersebut Kadiskes turut hadir bersama jajaran dari OPD lain di lingkungan Pemprov Kalbar. Diantaranya Staf Ahli Gubernur Kalbar Bidang sosial dan sumber daya manusia, Drs. Alexander Rombonang, MMA, serta beberapa perwakilan dari Dinas Sosial Provinsi Kalbar.
Selain itu, bencana banjir yang telah melanda sejak tanggal 21 Januari lalu tersebut setidaknya telah berdampak pada 7 kecamatan di Kabupaten Landak. (Dinkes Prov. Kalbar)