Mengenal Zat Besi dan Manfaatnya Bagi Tubuh
Zat besi adalah salah satu mineral esensial yang diperlukan oleh tubuh manusia untuk menjalankan berbagai fungsi penting, yang merupakan suatu zat dalam tubuh manusia yang berkaitan dengan ketersediaan jumlah darah yang dibutuhkan. Ini termasuk pembentukan hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang bertanggung jawab untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Zat besi juga diperlukan untuk membantu otot menyimpan dan menggunakan oksigen.
Zat besi memiliki banyak fungsi, di antaranya:
- Membentuk hemoglobin: Zat besi merupakan komponen utama hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
- Menjaga kesehatan otot: Zat besi penting untuk kesehatan otot dan protein di otot.
- Menjaga kesehatan sumsum tulang: Zat besi penting untuk kesehatan sumsum tulang.
- Menjaga kesehatan organ: Zat besi penting untuk fungsi organ.
- Membantu perkembangan otak: Zat besi penting untuk perkembangan dan fungsi normal otak.
- Meningkatkan daya tahan tubuh: Zat besi membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
- Menjaga kesehatan ibu hamil dan janin: Zat besi membantu meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil.
- Membantu mengatasi anemia: Zat besi dapat membantu mengatasi anemia.
- Membantu mengatasi sindrom kaki gelisah: Kekurangan zat besi dapat dikaitkan dengan sindrom kaki gelisah.
- Membantu mengatasi kesulitan tidur: Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kesulitan tidur.
- Membantu mencegah rambut rontok: Zat besi dapat membantu mencegah rambut rontok.
Zat besi dapat ditemukan dalam berbagai jenis makanan, baik dari sumber hewani maupun tumbuhan. Berikut beberapa contoh sumber zat besi alami baik zat besi hewani maupun zat besi nabati:
Sumber zat besi hewani:
- Daging merah, seperti daging sapi, domba dan unggas.
- Ikan dan seafood, seperti ikan sarden, tuna, salmon, kerang dan udang.
- Daging ayam dan telur, terutama kuning telur.
- Organ dalam seperti hati, hati ayam dan ginjal.
- Susu dan produk olahan susu seperti keju dan yogurt.
Sumber zat besi nabati:
- Ragam sayuran hijau seperti bayam, kangkung dan brokoli.
- Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang kedelai, kacang hitam dan kacang lentil.
- Biji-bijian dan sereal, seperti gandum utuh, sereal yang diperkaya dengan zat besi dan oatmeal.
- Buah-buahan kering seperti kurma, aprikot kering dan kismis.
- Olahan kedelai seperti tahu dan tempe.
Dapat disimpulkan bahwa zat besi adalah salah satu mineral yang memiliki peran penting dalam menunjang fungsi organ dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Oleh karenanya, penting bagi setiap individu untuk mencukupi kebutuhan zat besi harian tubuh sebaik mungkin.
Sumber:
- IHC Telemed. Selengkapnya pada https://telemed.ihc.id/artikel-detail-1134-Apa-Itu-Zat-Besi-Dan-Apa-Manfaatnya-Untuk-Kesehatan.html
- MedlinePlus. Selengkapnya pada https://medlineplus-gov.translate.goog/iron.html
- Sangobion. Selengkapnya pada https://sangobion.co.id/mengapa-zat-besi-itu-penting
- Siloam Hospitals. Selengkapnya pada https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-zat-besi
- AloDokter. Selengkapnya pada https://www.alodokter.com/bisa-dukung-daya-tahan-tubuh-ketahui-7-manfaat-zat-besi-untuk-bumil-dan-buah-hati
- HaloDoc. Selengkapnya pada https://www.halodoc.com/artikel/6-alasan-zat-besi-penting-dikonsumsi-setiap-hari
- Milo. Selengkapnya pada https://www.milo.co.id/artikel/inspirasi-nutrisi-aktivitas/manfaat-zat-besi
Gambar: AloDokter