Mengenal Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan terbaik yang dikenal memiliki manfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Merupakan vitamin yang larut dalam air, vitamin C biasa kita temukan dalam sayuran dan buah-buahan seperti jambu biji, jeruk, lemon, stroberi, brokoli, paprika, cabai, dan tomat.
Vitamin C atau dikenal juga dengan nama asam askorbat. Tubuh membutuhkan vitamin C untuk menjalani berbagai fungsinya. Namun, sayangnya vit C tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Karenanya, vitamin ini harus dipenuhi kebutuhannya dari makanan. Inilah sebabnya, vitamin C disebut sebagai salah satu vitamin esensial. Sebagai vitamin esensial, vitamin C punya fungsi penting bagi kesehatan tubuh. Setidaknya, tubuh membutuhkan 75 mg (untuk wanita) sampai 90 mg (pria) vitamin C setiap harinya.
Darimana Sumber Vitamin C didapatkan?
Sayur yang kaya vitamin C adalah kale, kol, brokoli, paprika. Sedangkan buah-buahan yang mengandung vitamin C adalah kiwi, stroberi, jambu biji, jeruk, dan pepaya. Selain itu, suplemen vitamin C dapat dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan hariannya. Namun, sebelum mengonsumsi suplemen ini, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter dan ahli gizi.
Vitamin C ternyata memiliki waktu terbaiknya sendiri atau waktu paling optimal agar tubuh bisa menyerapnya dengan baik. Karena merupakan vitamin larut air, ada baiknya vitamin C diminum setelah makan.
Tubuh hanya bisa menyerap 500 miligram vitamin C, dari suplemen, setiap harinya. Makanya, dosis vitamin C yang lebih dari 500 mg, hendaknya dibagi menjadi dua kali sehari. Misalnya saja, 250 mg saat sarapan, dan sisanya Anda konsumsi pada saat makan siang. Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan penyerapan vitamin C, sehingga tidak terbuang banyak oleh tubuh melalui urin.
Pada dasarnya, konsumsi suplemen vitamin C cenderung aman dan tidak menimbulkan efek samping. Tetapi, jika diminum melebihi dosis yang dianjurkan, suplemen asam askorbat berisiko menimbulkan gejala seperti mual, asam lambung naik, peradangan pada kerongkongan, mudah lelah, sakit kepala, atau diare. Terlalu banyak minum suplemen vitamin C juga bisa menyebabkan gangguan pada ginjal. Dan konsumsi suplemen dalam jangka panjang dengan dosis > 2.000mg setiap harinya berisiko memicu efek samping yang lebih parah.
Bagaimana Jika Tubuh Kekurangan Vitamin C?
Bila kebutuhan hariannya tidak terpenuhi atau kadar vitamin C di dalam tubuh kurang, Anda berisiko menderita scurvy. Kondisi scurvy ditandai dengan gejala berupa mudah lelah, anemia, gusi berdarah, dan luka yang sulit sembuh. Selain itu ciri yang mungkin muncul adalah kulit menjadi kasar dan kusam, luka pulih lebih lama, tulang terasa lemah, sendi terasa sakit, dan perubahan mood dapat terjadi tiba-tiba.
Manfaat Vitamin C Bagi Tubuh
1. Membantu Mengelola Tekanan Darah Tinggi
Apabila Anda memiliki riwayat hipertensi esensial/primer, cobalah untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang kaya akan vitamin C. Dalam berbagai penelitian (yang masih terbatas), ditunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C dapat membantu menurunkan tekanan darah.
2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Manfaat vitamin C selanjutnya adalah meningkatkan kekebalan tubuh, yaitu dengan cara meningkatkan fungsi sel darah putih (limfosit dan neutrofil). Oleh karena itu, menjaga asupan vitamin C di dalam tubuh merupakan hal yang penting.
3. Mencegah Tubuh Kekurangan Zat Besi
Apabila tubuh kekurangan zat besi, maka akan terjadi anemia defisiensi besi, yaitu kondisi di mana sel darah merah tidak memiliki cukup zat besi. Perlu Anda ketahui bahwa sel darah merah memerlukan zat besi untuk mengikat oksigen dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.
Jadi, apabila terjadi defisiensi besi, maka peredaran oksigen akan terhambat. Nah, Anda dapat mencegah hal tersebut dengan mencukupi kebutuhan vitamin C, karena proses penyerapan zat besi oleh tubuh meningkat dengan adanya vitamin C pada saluran pencernaan.
4. Mengurangi Risiko Penyakit
Salah satu kegunaan vitamin C yang cukup penting adalah sebagai antioksidan alami bagi tubuh. Antioksidan akan melindungi berbagai sel tubuh dari radikal bebas. Tanpa adanya antioksidan, maka sel tubuh akan lebih rentan mengalami mutasi atau kerusakan yang dapat memiliki efek bahaya.
5. Menjaga Kekencangan Kulit
Selain untuk tubuh, khasiat vitamin C juga bisa dirasakan pada kulit. Vitamin ini dapat mendorong produksi kolagen dan melindungi sel kulit dari kerusakan. Kolagen merupakan salah satu protein utama pembentuk struktur kulit, di mana produksinya dapat menurun akibat radikal bebas dari lingkungan dan penuaan.
6. Menurunkan Kolesterol
Manfaat vitamin C selanjutnya cukup baik bagi penderita kolesterol. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C sebanyak 500 miligram per hari mampu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein).
7. Mempercepat Proses Penyembuhan Luka
Manfaat vitamin C secara tidak langsung juga berperan dalam penyembuhan luka. Hal ini dikarenakan proses penyembuhan luka memerlukan banyak protein, seperti kolagen. Nah, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, vitamin C mendorong produksi kolagen dan luka dapat disembuhkan karena pembentukan jaringan baru lebih cepat.
8. Mencegah Penyakit Asam Urat
Penyakit asam urat dapat terjadi apabila kadar asam urat dalam darah cukup tinggi. Kemudian asam urat tersebut akan membentuk kristal yang menyebabkan nyeri pada persendian.
9. Mengurangi Risiko Gangguan pada Mata
Kegunaan vitamin C selanjutnya ada untuk kesehatan mata. Vitamin ini mampu memperlambat proses terjadinya katarak dan degenerasi makula (gangguan mata akibat kerusakan bagian retina yang disebut makula).
Hal ini dikarenakan katarak dan degenerasi makula terjadi akibat kerusakan protein dan matriks ekstraseluler yang kaya akan kolagen sehingga dapat dicegah dengan suplementasi vitamin C.
Sumber:
Mengenal 10 Manfaat Vitamin C untuk Kesehatan Tubuh. Siloam Hospitals, baca selengkapnya di: *https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/ketahui-10-manfaat-vitamin-c-yang-menyehatkan-tubuh*
Manfaat Vitamin C Bagi Tubuh. Rumah Sakit JIH, baca selengkapnya di: https://www.rs-jih.co.id/rsjihpurwokerto/article-detail/manfaat-vitamin-c-bagi-tubuh/TDc2WWs1TzNvSVlCM2tQZnBjMlU4QT09
Gambar: Ciputra Hospital