PONTIANAK – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, drg. Hary Agung Tjahyadi, M.Kes., membuka secara resmi kegiatan Workshop Test And Treat Bagi Layanan Kesehatan Swasta GF ATM (The Global Fund to Fight AIDS, TB and Malaria) Komponen AIDS. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Maestro, Jl. Sultan Abdurahman, Kota Pontianak, Rabu (8/3/2023).
Workshop ini diikuti 65 peserta dari 13 fasilitas pelayanan kesehatan swasta yang terdiri dari masing-masing 5 orang untuk setiap fanyankes yang akan dilatih yaitu Dokter, Perawat, Tenaga Farmasi, Petugas Laboratorium, Recording and Reporting (RR).
Selama 4 hari, mulai dari tanggal 8 s.d 11 Maret 2023, seluruh peserta akan belajar dan mempraktekkan ilmu terkait tata laksana HIV/AIDS sesuai dengan perannya masing-masing. Para peserta akan difasilitasi pengajar dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dan fasilitator dari Global Fund Komponen AIDS.

Kadis Kesehatan Kalbar,
Hary Agung dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya workshop Test and Treat
ini menjadi upaya bersama dalam mempercepat pelayanan test dan treat,
mengupayakan pelayanan komprehensif serta menghilangkan stigma petugas
kesehatan.
“Pelatihan test dan treat
HIV/AIDS ini dalam rangka menambah layanan PDP (Perawatan Dukungan Pengobatan)
HIV/AIDS di 7 Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat. Hal ini tidak lain adalah
upaya mempercepat pelayanan test dan treat dan mengupayakan pelayanan
komprehensif serta menghilangkan stigma petugas kesehatan dalam pelayanan
kesehatan terhadap ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) dan sekaligus untuk membentuk
tim inti dalam meningkatkan akses ODHA terhadap ARV (Antiretroviral),”
Jelasnya.
Ia juga berharap workshop yang dilakukan saat ini menjadi salah satu upaya untuk menurunkan angka kematian akibat ODHA melalui metode ARV, sehingga target Three Zero bisa tercapai pada tahun 2030.
#dinkeskalbar #testandtreat #workshop #hiv #aids #hivaids #gfatm #globalfund #pengobatanhivaids